Berita

Para Siswa Baru Sudah Mulai Belajar, SMA Pasundan Tetap Lanjut Meskipun Murid Barunya Hanya 15 Orang

TASIKMALAYA Jawa Barat,OnNewsOne.com — Tahun ajaran baru telah dimulai, para siswa kembali beraktivitas memadati sekolahnya masing- masing setelah libur panjang berakhir, Namun berbeda dikampus SMA dan SMK Pasundan 2 Kota Tasikmalaya yang bersuasana hening di awal tahun ajaran baru pasalnya hanya mendapat murid 15 orang murid baru SMA dan 7 orang murid SMK yang mendaftar tahun ini.

Kata Kepala sekolah SMA Pasundan 2 Eri Kustiaman M. Pd ini imbas dari zonasi dan terlalu banyaknya SMA / SMK Negeri dikota Tasikmalaya,serta akibat juga posisi sekolah SMA/SMK Pasundan lokasinya sangat berdekatan dengan sekolah-sekolah favorit seperti SMAN 2, SMAN 6, dan SMAN 9

Adapun faktor yang lainnya kata Eri yaitu begitu mudahnya mendapatkan izin mendirikan sekolah hingga banyak berdiri sekolah-sekolah kecil di daerah yang mungkin juga muridnya lebih kecil daripada di SMA Pasundan dan tentunya para orang tua memilih menyekolahkan anaknya ke sekolah yang lebih dekat. “Ngapain nyekolahkan jauh jauh ke pasundan didaerah yang lebih dekat juga ada”,jelasnya.Senin (18/7/2022)

“Walaupun kami hanya mendapat siswa baru hanya 15 orang, tapi sangat bersyukur dan akan benar- benar melaksanan tugas sebaik mungkin, menjaga amanah, karena murid yang daftar ke sini artinya memberikan amanah kepada kami dan kami akan menjaga amanah itu dengan sebaik-baiknya”, ujar Eri

Terkait biaya operasional SMA Pasundan 2 tentunya hanya mengandalkan BOS yang tidak seberapa dari murid yang hanya 15 orang. Namun untuk gaji para Guru yang jumlahnya 25 orang berikut TU, kata Eri tidak pernah telat pihaknya mengandalkan BPMU karena gaji guru tidak boleh dari bos.

“Dulu lanjut kepsek, SMA Pasundan pernah mempunyai murid 1200 orang, namun sejak tahun 2010 mulai berkurang”

Kepsek juga menyebut murid baru di sekolahnya tidak dipungut biaya sepeserpun kecuali jika nanti saat ujian saja, semua ditanggung Bos dan total keseluruhan murid ada 75 orang

Selanjutnya harapan Eri lebih baik zonasi itu dihapuskan saja, jika ada calon siswa yang mau ke sekolah negeri lewat tes kembali seperti dulu, kami sanggup dan siap menerima calon siswa yang tidak masuk sekolah negeri, dan kami juga siap bersaing

Dan disekolahnya tersebut kata Kepsek, ada dua orang guru PNS yang bergaji langsung dari pemerintah dan sudah tersertifikasi, kedua pengajar tersebut mengabdikan dirinya dan rela untuk tidak menerima honor dari pihak sekolah Pasundan

Ditempat yang sama OnNewsOne.com meminta pendapat kepada salah seorang orang tua siswa yang mendaftarkan anak nya ke SMA Pasundan, dia bernama Ibu Neng Rusmawati (37), yang menyebut sebagai alumni SMA tersebut.

“Anak saya sengaja daftar disini atas kemauannya sendiri, disamping itu saya sebagai alumni tahun 1993 SMA Pasundan, ingin ikut mendukung dan memajukan sekolah ini” tegasnya.

(OnNewsOne.com)