TASIKMALAYA Jawa Barat, OnNewsOne.com – Proses evakuasi Bus Wisata PO CTU yang masuk jurang tempo hari terbilang alot karena kemiringan medan sekitar 90 derajat, namun pihak petugas dengan menggunakan satu unit escavator dan 4 unit mobil derek berhasil mengangkat reruntuhan bus tersebut dengan memakan waktu sekitar 5jam.
Kabag Ops Polres Tasikmalaya Kota Kompol Shohet merincikan, setelah melakukan beberapa kali upaya evakuasi menggunakan mobil derek tidak berhasil, pihaknya kemudian mendatangkan alat berat untuk membantu proses evakuasi.
Untuk proses selanjutnya ungkap Shohet, akan dilakukan identifikasi terhadap bangkai bus dan diamankan ke Polsek Rajapolah. “Lalu setelah ini kita lakukan proses identifikasi dan pencarian satu korban yang informasinya belum ditemukan” ujarnya
“Kita bekerjasama dengan TNI, BPBD dan relawan lakukan pencarian di lokasi jatuhnya bus, namun sampai saat ini korban yang diduga seorang perempuan dewasa belum ditemukan,” paparnya.
Terkait sopir kata Shohet, adalah masih status saksi, dan pihaknya kini masih memeriksa sopir tersebut untuk diminta keterangannya sedangkan prihal kondisi mobil Bus wisata sangat parah dan sebagian berkeping,
Sebelumnya, bus yang membawa rombongan keluarga besar SDN Sayang, Jatinangor, Sumedang, masuk ke jurang di Jalan Raya Rajapolah, tepatnya di Kampung Cireundeu, Desa Manggungsari, Kecamatan Rajapolah kab.Tasikmalaya
(OnNewsOne.com)