TASIKMALAYA Jawa Barat, OnNewsOne.com – Demo puluhan mahasiswa di depan Pertamina kota Tasikmalaya ricuh, hal itu terjadi karena setelah beberapa jam mereka orasi namun tidak ada tanggapan dari pihak pertamina, akhirnya para masa aksi membakar ban,sehingga ada reaksi dari aparat keamanan
“Kami tidak langsung membakar ban, namun kami kesal karena tidak ada itikad baik dari pihak pertamina untuk menemui kami,padahal kami sudah beberapa jam berorasi”, ujar Agus, korlap aksi.Rabu (19/3/2025)
Tuntutan yang di angkat adalah terkait kericuhan di iternal Pertamina,seperti mega korupsi, pengoplosan produk – produk pertamina yang sangat merugikan negara dan bangsa Indonesia, namun lanjut Agus sangat di sayangkan, pihak pertamina tidak punya itikad baik, malah menggelar penjagaan ketat yang dilakukan oleh polisi dan di bantu olehTNI
“Awalnya kami tidak mengira, Kami juga sangat kecewa, kepada aparat yang hendak mengamankan demo namun malah berlaku berlebihan, kami di pukuli dan menerima prilaku represif dari mereka, disana juga ada TNI yang berlaku sama seperti polisi”, jelasnya
Setelah beberapa jam orasi masa aksi membubarkan diri dengan tertib namun pihaknya menyebut akan datang lagi dilain waktu dengan masa yang lebih banyak terutama akan mendatangi polresta Tasikmalaya untuk meminta pertanggungjawaban atas tindakan kasarnya anggota polisi, yang melakukan pemukulan terhadap masa aksi
“Iya kami pastikan untuk datang lagi, terutama akan mendatangi polres Tasik Kota untuk mempertanggungjawabkan atas tindak pemukulan kepada kami saat pengamanan aksi”, tutup Agus.