Berita

Training kader HMI : Karena Imbas Teknologi Yang Semakin Pesat, Para Kader HMI Dituntut Untuk Memiliki Kemampuan intelektual

DIY ,OnNewsOne.com- Kegiatan Intermediate Training (Latihan Kader 2) merupakan jenjang training formal ke 2 yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Islam(HMI) adalah bertujuan untuk Terbinanya kader HMI yang memiliki kemampuan intelektual untuk memetakan peradaban dan memformulasikan gagasan dalam lingkup organisasi”.

“Jika sebelumnya di basic training kader dibangun kesadarannya, maka di intermediate ini, training kader HMI dituntut untuk memiliki kemampuan intelektual. Sesuai dengan tujuan LK 2 itu sendiri”, demikian yang dikatakan salah seorang peserta Ilham Akbar Ramdani saat di konfirmasi melalui sambungan seluler,Jumat (30/12/2022)

Tema dari kegiatan tersebut adalah “Transformasi Kepemimpinan Dalam Menopang Pembangunan Berkelanjutan di Era Society 5.0″. Adapun pengertian (Society 5.0″.) adalah bagaimana masyarakat dunia harus bisa beradaptasi dengan teknologi yang semakin pesat,”maka manusia harus bisa mengimbanginya” ujar Ilham seorang Mahasiswa asal Kota Tasikmalaya tersebut.

Ilham merincikan, Kegiatan LK 2 yang diselenggarakan HMI Cabang Yogkarta ini diikuti oleh 63 peserta dari 20 provinsi se Indonesia untuk kompetensi, dimana setiap kader harus memiliki orientasi yang berbeda.

“Yang jelas, kader HMI yang mengikuti LK 2 dituntut agar berintelektual dan visioner” ujar Ilham yang merupakan alumni dari pondok pesantren Al-Amin Kota Tasikmalaya dan alumni santri Miftahul Huda Manonjaya serta alumni dari Daarut Tauhid yang juga merupakan putra dari aktivis Adv. Ir Taufiq Rahman, SH, MH.

Terkait pemateri dalam kegiatan ini dikatakan Ilham adalah salah seorang alumni HMI yang juga sebagai Ketua Komisi II DPR RI yaitu Ahmad Doli Kurnia Tandjung, beliau memberikan materi secara daring untuk menjadi pembicara stadium general, lalu pemateri kedua adalah Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,yaitu Prof. Al Makin

(OnNewsOne.com)